Bekerja di pemerintahan terutama yang
bersinggungan langsung dengan masyarakat tingkat bawah, menjadi sesuatu yang
istimewa. Apapun menjadi sesuatu yang seolah harus benar, kalau ada kesalahan
maka itu akan menjadi celah untuk segelintir orang memanfaatkan sebagai senjata
menyerang.
Atau bahasa sederhananya, pemerintah
harus bisa memusakan semua pihak. Kan repot. Karena tidak mungkin. Pasti ada
sebagian yang merasa tidak sependapat.
Lebih parahnya lagi jika ada satu
orang yang vocal karena memang dasarnya ada rasa benci pada pemerintah, maka
apapun yang dilakukan pemerintah akan selalu salah dimatanya. Dia selalu
mencari kesalahan untuk dijadikan bahan gunjingan di berbagai tempat
tongkrongan.
Padahal kalau boleh berkomentar, dia
juga menerima bantuan yang bersumber dari pemerintah. Tapi ya tadi, saat rasa
benci sudah tertanam maka cerita tentang kebaikan tetap saja tak berguna.
Persis dengan yang disampaikan oleh Ali
bin Abi Thalib, “Tidak perlu menjelaskan siapa dirimu kepada orang lain,
karena yang membencimu tak mempercayainya dan yang menyukaimu tak perlu itu.”
Begitulah.
Ini hanya sekedar cerita saja.
Tentang peristiwa hari ini. Tentang fenomena
yang baru saja terjadi. Dan ini bukan kali pertama si mereka menyerang, karena
memang pada dasarnya sudah ada rasa ketidaksukaan.
Tetapi ya sudahlah, tidak ada yang
tahu kan niat dibalik sesungguhnya.
Kalau memang niatnya gak bener, biar
Allah saja yang membalas. Toh hukum karma masih berjalan kan?
Apa yang kita tanam itu pula yang
kita petik.
Dan Allah, adalah seadil-adilnya Dzat yang Maha Membalas.
EmoticonEmoticon