![]() |
Dokpri |
Selain muludan, ada pula tradisi haul yang digunakan sebagai sarana untuk
memperingati wafatnya para ‘alim ‘ulama atau kyai.
Kenapa nabi diperingati hari lahirnya sedangkan ulama/kyai diperingati hari wafatnya?
Alasan kenapa
seseorang itu diperingati adalah karena jasa dan kemuliaannya. Mengenai nabi, tak
diragukan lagi. Sewaktu beliau lahir keajaiban dan keberkahannya sudah
dirasakan, bahkan kemuliaannya pun sudah terjamin. Sedangkan ulama atau kyai,
ketika lahir tak ada yang menjamin bagaimana kisah hidupnya kelak. Baik atau
buruk, tak ada jaminan. Akan menjadi pelengkap jalan haq atau batil, tidak ada
yang tahu. Maka wafatnya menjadi penutup dan penentu apa yang ditorehkan selama
hidup.
Beberapa keberkahan
ketika nabi lahir adalah matinya semua api yang menjadi sembahan di beberapa
kerajaan Persi, memancarnya cahaya sehingga menerangi gedung-gedung di negeri
Syam yang dibawah kekuasaan kerajaan Qaishar, laut kecil di daerah Sawah yang
terletak di antara dua kota Hamadzan dan Qum menjadi kering dan sumber-sumber
air di daerah Sawah juga kering karena tertahannya gelombang aliran air laut
kecil. Artinya, lahirnya nabi sudah membawa rahmat sehingga patut untuk
diperingati.
Adapun haul
salah satu tujuannya adalah untuk mengingat atau meneladani kebesaran
ulama/kyai semasa hidupnya.
Pringamba,
1 Desember 2017